Songtexte.com Drucklogo

Debu Batas Palestina Songtext
von Thufail Al Ghifari

Debu Batas Palestina Songtext

Di mataku, kulihat fakta
Menyilat sejarah dari cinta dan amarah
Pelupur dari setiap air mata tanah Anbiya
Membedah kepedihan para pujangga Allah (Allah)

Penjaga batas tanah Syuhada
Genggam ketapelmu, hei, Jundullah
Kekuatan kita akan gentarkan nyali arogansi heksagram
Hingga darah terakhir takkan terbungkam
Mereka yang menikam, provokasi batas aqidah dari manipulasi jahanam
Jenin, Grozny, Gaza hingga ke cekung Kaspia (Jenin, Grozny, Gaza hingga ke cekung Kaspia)

Menerkam teritorial di hadapan batu para pejuang
Ketika mereka membangkang
Dari hati Musa yang terbayar duka (ha!)
Tebusi batas kebohongan warisan Samir
Hingga sadarku menembus batas stagnasi dunia
Fitnah yang tertuduh dari seribu penipu peluru


Merangkai tanpa malu untuk rudal yang sentuh tubuh Syaikh Ahmad Yasinku (Syaikh Ahmad Yasinku)
Dan air mata keluarga Rantisi (Rantisi)
Bagi kepedihan seluruh umat Islam di dunia ini (ini)
Di mataku, kulihat kau tersenyum sambil membunuh
Saudara kecilku yang sisakan jasad beku
40 jam berlalu (40 jam berlalu), untuk 3.297 juta nyawa syahid di Sabra, Shatila (Sabra, Shatila)

Neraka yang cukup kau tawarkan
Pintu surga yang begitu indah untuk tetap di garis depan
Perlawanan ini adalah panggilan nurani
Bagi mereka yang mau membuka hati ceria atas tawa yang tercuri

Sesuatu yang harus kita rebut kembali (sesuatu yang harus kita rebut kembali)
Sesuatu yang harus kita jaga hingga akhir jaman ini (hingga akhir jaman ini)
Senapan seragam besi dan tank baja para penjajah agama
Propaganda Jahiliyah di atas media massa

Temukan hidayah dari para pewaris Intifadah (Intifadah)
Di garis depan, kutunggu kau, Sahabat (kutunggu kau, Sahabat)
Yang tak akan pernah ada perdamaian bagi mereka yang tak pernah menghargai agama kita
Menepis setiap debu di garis batas perlawanan kita!

(الله أكبر)

Yo, cek, teruntuk kalian yang merindukan mereka (mereka)
Yang berdiri dari kebesaran para panji-panji kemegahan Islam (kemegahan Islam)
Yang menguhunuskan pedang di atas kebatilan (kebatilan)
Yang bertutur bijak membangun keadilan dan kesejahteraan


Mereka yang maniskan intisari sejarah, cerita panjang Syuhada tanah Anbiya
Abu Bakar ash-Shiddiq (Abu Bakar ash-Shiddiq)
Umar bin Khattab (Umar bin Khattab)
Utsman bin Affan (Utsman bin Affan)
Ali bin Abi Thalib (Ali bin Abi Thalib)
Hingga kebesaran Umar bin Abdul-Aziz (Umar bin Abdul-Aziz)

Lihatlah bingkai kenangan itu, Kawan
Warisan dari legenda para Mujahid
Pemimpin garis depan terbaik seperti Khalid bin Walid (Khalid bin Walid)
Pujangga Kalimatullah yang getarkan nyali para kafir dunia

Berdiri dari pewaris
Abu Ubaidah bin Jarrah (Abu Ubaidah bin Jarrah)
Al-Mutsadd bin Abi Wariq Sah (Al-Mutsadd bin Abi Wariq Sah)
Sa′ad bin Abi Waqqas (Sa'ad bin Abi Waqqas)

Bagi kita para penerus Intifadah ini
Generasi para penjaga batas serangan Zionis
Mimpi buruk paranoia liberalis
Seperti ketika Salahudin Al-Ayyubi (Salahudin Al-Ayyubi)
Ratakan arogansi salibis (salibis)
Maka, tetaplah optimis, terserah fitnah yang menyebut kita fasis atau rasis (bahkan teroris)

Bagi jalan Allah yang termanipulasi kaum hipokritis
Terjagalah, hei, petinggi Syuhada!
Hanya kematianlah akhir dari perjuangan kita
Bagi dunia yang tak pernah menghargai akhlak kita
Di mataku, kulihat fakta, karena itulah, aku enggan menyerah
Islam harus merdeka atau aku harus syahid di jalan Allah, ha! (الله أكبر)

(الله أكبر)
(الله أكبر)

Songtext kommentieren

Log dich ein um einen Eintrag zu schreiben.
Schreibe den ersten Kommentar!

Beliebte Songtexte
von Thufail Al Ghifari

Fans

»Debu Batas Palestina« gefällt bisher niemandem.