Menanti Matahari Pagi Songtext
von Nindy Ellesse
Menanti Matahari Pagi Songtext
Ada bocah-bocah kecil riang bercengk′rama
Di pinggiran kereta api menjelang senja
Sementara orang tua mereka
Duduk termenung di gubuknya
Butir-butir keringat terasa s'makin lekat
Basahi tubuh yang berbaju kumal dan lusuh
Menelusuri jalan yang berbatu
Dengan kaki tak bersepatu
Sisi gelap dari gemerlap metropolitan
Tetap ada walau tak pernah bicara
Desah napas mereka yang semakin melemah
Kian pasrah, menanti terbitnya matahari
Butir-butir keringat terasa s′makin lekat
Basahi tubuh yang berbaju kumal dan lusuh
Menelusuri jalan yang berbatu
Dengan kaki tak bersepatu
Sisi gelap dari gemerlap metropolitan
Tetap ada walau tak pernah bicara
Desah napas mereka yang semakin melemah
Kian pasrah, menanti terbitnya matahari
Sisi gelap dari gemerlap metropolitan
Tetap ada walau tak pernah bicara
Desah napas mereka yang semakin melemah
Kian pasrah, menanti terbitnya matahari
Di pinggiran kereta api menjelang senja
Sementara orang tua mereka
Duduk termenung di gubuknya
Butir-butir keringat terasa s'makin lekat
Basahi tubuh yang berbaju kumal dan lusuh
Menelusuri jalan yang berbatu
Dengan kaki tak bersepatu
Sisi gelap dari gemerlap metropolitan
Tetap ada walau tak pernah bicara
Desah napas mereka yang semakin melemah
Kian pasrah, menanti terbitnya matahari
Butir-butir keringat terasa s′makin lekat
Basahi tubuh yang berbaju kumal dan lusuh
Menelusuri jalan yang berbatu
Dengan kaki tak bersepatu
Sisi gelap dari gemerlap metropolitan
Tetap ada walau tak pernah bicara
Desah napas mereka yang semakin melemah
Kian pasrah, menanti terbitnya matahari
Sisi gelap dari gemerlap metropolitan
Tetap ada walau tak pernah bicara
Desah napas mereka yang semakin melemah
Kian pasrah, menanti terbitnya matahari
Writer(s): Acil Pasra Lyrics powered by www.musixmatch.com